Just Cindy
"Where the heart is willing, it will find a thousand ways. Where it is unwilling, it will find a thousand excuses."
Jumat, 11 Februari 2011
Menabur dan Menuai
Pada Suatu hari ada seorang Pemuda yang telah Berjalan di Hutan, Ketika itu dia terperosok kedalam sebuah lubang. Semakin dia berusaha untuk menolong dirinya itu, dia menjadi semakin dalam masuk kedalam lubang itu. Lalu datanglah seorang Pemuda dan pemuda itu menolongnya dan sekaligus mengantar pemuda yang terperok tadi pulang hingga rumahnya. Dan ternyata pemuda yang terperosok itu adalah anak dari seorang yang sangat kaya raya. Sedangkan Pemuda penolong tadi adalah orang yang sangat miskin. Ketika Sampai rumah Ayah pemuda yang terperosok tadi member imbalan uang, Namun dia menolaknya.. Dia Berkata bahwa sesama manusia sudah sepantasnya untuk saling tolong menolong.
Selanjutnya mereka semakin dekat dan menjadi sahabat. Hingga Pada suatu ketika Pemuda miskin itu ingin untuk melanjutkan kuliah untuk menjadi dokter namun dia tidak memiliki biaya, Hingga akhirnya ayah pemuda yang kaya raya tadi memberinya beasiswa hingga dia lulus dan mendapat gelar Dokter.
Tahukah kalian siapa? Yang menjadi Dokter itu? Yaitu Penemu Penisilin. Sedangakn Anak yang kaya raya itu meneruskan pendidikannya ke dunia militer. Dalam suatu tugas di Medan perang Winston Churchill terkena infeksi , dan obatnya juga belum ditemukan. Ketika para dokter mendengar penemuan Alexander, Dokter – Dokter tersebut menyuntikan ke tubuh Churchill hingga akhirnya dia pun sembuh.
Nah dari sekilas Cerita ini, Kita wajib tahu bahwa siapa yang Menabur pasti juga akan menuai .
….’’ Jika Kamu Menaburkan Kebaikan , Maka Kebaikan lah yang akan kalian dapat kelak…”
….” Jika Kamu Menaburkan Keburukan , Maka Keburukan lah yang akan kalian dapatkan…”
Perlu kita ingat , apa yang kita lakukan pasti akan kembali kepada diri kita sendiri, entah cepat atau lambat . Andai saja Hati kita dapat berkata, maka dia akan berkata :
Jika saja aku dibesarkan dengan celaan , aku akan belajar memaki..
Jika saja aku dibesarkan dengan permusuhan, aku akan belajar berkelahi..
Jika saja aku dibesarkan dengan dorongan, aku akan belajar percaya diri..
Jika aku dibesarkan dengan pujian , aku akan belajar menghargai..
Jika aku dibesarkan dengan toleransi , aku akan belajar menahan diri ..
Sekarang bagaimana cara kita membesarkan hati kita , dengan kebaikan kah ? denganb kejahatan kah?
Hanya kalian yang tahu jawabannya…
Rabu, 09 Februari 2011
Fungi
Fungi
Definisi Fungi
Fungi adalah nama regnum dari sekelompok besar makhlik hidup eukariotik heterotrof yang mencerna makanannya diluar tubuh lalu menyerap molekul molekul nutrisi kedalam tubuh. Fungi memperbanyak diri secara seksual dan aseksual.
Perbanyakan Sexsual : Dua hifa dari jamur berbeda melebur lalu membentuk zigot lalu zigot tumbuh menjadi tubuh buah
Perbanyakan Asexsual : membentuk spora , bertunas dan berfragmentasi hifa.
Ciri ciri Fungi antara lain:
1. Tidak memiliki klorofil
2. Bersifat heterotrof
3. Mono/ Poliseluler
4. Fungi poliseluler terdiri atas hifa yang membentuk myselium
5. Dinding sel dari kitin
Berdasarkan Reproduksi Seksual Fungi :
a. Chytridiomycota : zoospora berflagela (seksual), zoospora motil (asexsual) , habtat tersebar di daratan, perairan dan tubuh hewan . Contoh : Chytridium.
b. Zygomycota : Zigospora (seksual) , sporangiospora(aseksual) ada yangbersimbiosis membentuk mikorizae, Contoh : Rhyzopus oryzae (produksi tempe), Mucor sp.
c. Ascomycota : Ascospora (seksual) dibentuk di askus, konidia (aseksual) terletak di konidiospora , melingkupi ragi (yeast) . Contoh : Saccharomyces (untuk fermentasi), Penicilium notatum (produksi antibiotic) , Aspergilus, Candida albicans (penyakit pada selaput lendir, pencernaan )
d. Basidiomycota : berukuran besar , basidiospora (seksual), konidia dan fragmentasi ( aseksual /jarang terjadi ) Contoh : Volvariella volvacacea (jamur merang), Auricularia polytryca (jamur kuping).
Klasifikasi
Fungi diklasifikasikan menjadi 6:
1. Zygomycota
2. Ascomycota
3. Basidiomycota
4. Deuteromycota
5. Micorizae
6. Lumut Kerak
Definisi Fungi
Fungi adalah nama regnum dari sekelompok besar makhlik hidup eukariotik heterotrof yang mencerna makanannya diluar tubuh lalu menyerap molekul molekul nutrisi kedalam tubuh. Fungi memperbanyak diri secara seksual dan aseksual.
Perbanyakan Sexsual : Dua hifa dari jamur berbeda melebur lalu membentuk zigot lalu zigot tumbuh menjadi tubuh buah
Perbanyakan Asexsual : membentuk spora , bertunas dan berfragmentasi hifa.
Ciri ciri Fungi antara lain:
1. Tidak memiliki klorofil
2. Bersifat heterotrof
3. Mono/ Poliseluler
4. Fungi poliseluler terdiri atas hifa yang membentuk myselium
5. Dinding sel dari kitin
Berdasarkan Reproduksi Seksual Fungi :
a. Chytridiomycota : zoospora berflagela (seksual), zoospora motil (asexsual) , habtat tersebar di daratan, perairan dan tubuh hewan . Contoh : Chytridium.
b. Zygomycota : Zigospora (seksual) , sporangiospora(aseksual) ada yangbersimbiosis membentuk mikorizae, Contoh : Rhyzopus oryzae (produksi tempe), Mucor sp.
c. Ascomycota : Ascospora (seksual) dibentuk di askus, konidia (aseksual) terletak di konidiospora , melingkupi ragi (yeast) . Contoh : Saccharomyces (untuk fermentasi), Penicilium notatum (produksi antibiotic) , Aspergilus, Candida albicans (penyakit pada selaput lendir, pencernaan )
d. Basidiomycota : berukuran besar , basidiospora (seksual), konidia dan fragmentasi ( aseksual /jarang terjadi ) Contoh : Volvariella volvacacea (jamur merang), Auricularia polytryca (jamur kuping).
Klasifikasi
Fungi diklasifikasikan menjadi 6:
1. Zygomycota
2. Ascomycota
3. Basidiomycota
4. Deuteromycota
5. Micorizae
6. Lumut Kerak
Alga dan Protozoa
Alga dan Protozoa
Definisi Alga
Alga adalah sekelompok organism autotrof yang tidak memiliki organ dengan perbedaan fungsi yangnyata . Alga bahkan dapat dianggap tidak memiliki organ seperti yang dimiliki oleh tumbuhan seperti akar, batang dan daun . Karena itu Alga pernah digolongkan sebagai tumbuhan berthalus.
Ciri Ciri Alga
1. Alga bersifat autotrof, memiliki ukuran bervariasi dan berstruktur mono/poli selular. Reproduksi aseksual alga melalui fragmentasi,pembelahan biner, dan pembentukan spora, Sedangkan untuk seksual melalui konjugasi dan pembelahan ovum dan spermatium menjadi zigot
2. Sel alga memiliki dinding sel (kecuali Euglenophyta) , nucleus, mitokondria, RE, Ribosom , Badan Golgi dan kloroplast . Terdapat juga banyak jenis alga yang memiliki flagella
Berdasarkan Pigmentasinya Alga dibagi menjadi
1. Chrystophyta (keemasan) memiliki karoten . Contoh : Diatom dan Navicula
2. Chlorophyta (hijau) : Berklorofil .Contoh Cholera, Clamydomonas dan Spyrogira
3. Phaeophyta (coklat) : Dilaut bersuhu rendah , memiliki fikosantin . Contoh : Turbinaria
4. Rhodophyta (merah) : memiliki klorofil , fikoeretin dan fikosianin . Contoh : Gelidum
5. Euglenoplyta : memiliki klorofil , karatenoid dan xantofil . Contoh : Dinoflagellata
Pemanfaatan Alga
a. Sebagai sumber Protein alternative ( chlorella)
b. Isolosi Dinamit ( Diatom )
c. Agar ( Gelidum )
Protozoa
Definisi Protozoa
Protozoa merupakan kelompok lain protista eukariotik . Protozoa hidup di air atau setidaknya di tempat basah . Mereka umumnya hidup bebas dan terdapat di lautan , lingkungan air tawar atau daratan . Beberapa Spesies nya bersifat parasit tehadap inang. Protozoa memiliki Vakuola kontraktil. Vakuola dapat berperan sebagai pompa untuk mengeluarkan kelebihan air dari sel atau untuk mengatur tekanan osmosis .
Pengelompokan Protozoa
Didasari cara penggerakannya , antara lain :
a. Mastigospora : Dengan flagella contoh Leishmania, Trypanosoma , Trichomonas .
b. Sarcadia (Rhizopoda) : dengan pseudopodia (kaki semu) contoh : Amoeba, Entamoeba
c. Ciliophora: dengan silia , contoh : paramecium , Tetrahymena
d. Sporozoa : Tidak ada alat gerak , semua parasit .Contoh : Plasmodium , Pneumocystis.
Protozoa yang bermanfaat :
1. Sebagai bahan dasar pembuatan alat gosok
2. Sebagai indicator minyak bumi
3. Membantu oproses pembusukan sisa makanan
Foramanifera (petunjuk minyak bumi); Radiolaria (Alat Gosok)
Protozoa yang merugikan :
1. Entamoeba Histolytica : Penyebab penyakit disenti
2. Entomoeba Ginggivalis : Penyebab penyakit gingivitis
3. Balantidium Coli : Penyebab penyakit diare
4. Trypanosoma gambise : Penyebab penyakit tidur
5. Entamoeba dysentriae : Penyebab penyakit disentri
Definisi Alga
Alga adalah sekelompok organism autotrof yang tidak memiliki organ dengan perbedaan fungsi yangnyata . Alga bahkan dapat dianggap tidak memiliki organ seperti yang dimiliki oleh tumbuhan seperti akar, batang dan daun . Karena itu Alga pernah digolongkan sebagai tumbuhan berthalus.
Ciri Ciri Alga
1. Alga bersifat autotrof, memiliki ukuran bervariasi dan berstruktur mono/poli selular. Reproduksi aseksual alga melalui fragmentasi,pembelahan biner, dan pembentukan spora, Sedangkan untuk seksual melalui konjugasi dan pembelahan ovum dan spermatium menjadi zigot
2. Sel alga memiliki dinding sel (kecuali Euglenophyta) , nucleus, mitokondria, RE, Ribosom , Badan Golgi dan kloroplast . Terdapat juga banyak jenis alga yang memiliki flagella
Berdasarkan Pigmentasinya Alga dibagi menjadi
1. Chrystophyta (keemasan) memiliki karoten . Contoh : Diatom dan Navicula
2. Chlorophyta (hijau) : Berklorofil .Contoh Cholera, Clamydomonas dan Spyrogira
3. Phaeophyta (coklat) : Dilaut bersuhu rendah , memiliki fikosantin . Contoh : Turbinaria
4. Rhodophyta (merah) : memiliki klorofil , fikoeretin dan fikosianin . Contoh : Gelidum
5. Euglenoplyta : memiliki klorofil , karatenoid dan xantofil . Contoh : Dinoflagellata
Pemanfaatan Alga
a. Sebagai sumber Protein alternative ( chlorella)
b. Isolosi Dinamit ( Diatom )
c. Agar ( Gelidum )
Protozoa
Definisi Protozoa
Protozoa merupakan kelompok lain protista eukariotik . Protozoa hidup di air atau setidaknya di tempat basah . Mereka umumnya hidup bebas dan terdapat di lautan , lingkungan air tawar atau daratan . Beberapa Spesies nya bersifat parasit tehadap inang. Protozoa memiliki Vakuola kontraktil. Vakuola dapat berperan sebagai pompa untuk mengeluarkan kelebihan air dari sel atau untuk mengatur tekanan osmosis .
Pengelompokan Protozoa
Didasari cara penggerakannya , antara lain :
a. Mastigospora : Dengan flagella contoh Leishmania, Trypanosoma , Trichomonas .
b. Sarcadia (Rhizopoda) : dengan pseudopodia (kaki semu) contoh : Amoeba, Entamoeba
c. Ciliophora: dengan silia , contoh : paramecium , Tetrahymena
d. Sporozoa : Tidak ada alat gerak , semua parasit .Contoh : Plasmodium , Pneumocystis.
Protozoa yang bermanfaat :
1. Sebagai bahan dasar pembuatan alat gosok
2. Sebagai indicator minyak bumi
3. Membantu oproses pembusukan sisa makanan
Foramanifera (petunjuk minyak bumi); Radiolaria (Alat Gosok)
Protozoa yang merugikan :
1. Entamoeba Histolytica : Penyebab penyakit disenti
2. Entomoeba Ginggivalis : Penyebab penyakit gingivitis
3. Balantidium Coli : Penyebab penyakit diare
4. Trypanosoma gambise : Penyebab penyakit tidur
5. Entamoeba dysentriae : Penyebab penyakit disentri
Bakteri dan Cyanophyta
A. Bakteri
Definisi Bakteri
Bakteri merupakan organism yang paling banyak jumlah nya dan tersebar luas dibandingkan makhluk hidup lain . Bakteri ini memiliki ratusan ribu spesies yang hidup di darat maupun lautan dan bahkan di tempat tempat ekstrim . Bakteri ada yang menguntungkan dan ada juga yangmerugikan . Bakteri adalah organism uniseluler yang prokariotik serta umumnya tidak memiliki klorofil dan berukuran mikroskopis .
Ciri ciri Bakteri
1. Organisme Uniseluler
2. Prokariot atau tidak memiliki membrane inti
3. Umumnya tidak memiliki klorofil
4. Memiliki ukuran tubuh yang bervariasi antara 0,12 s/d ratusan micron , umumnya memiliki ukuran rata rata 1-5 mikron
5. Memiliki bentuk tubuh yang beraneka ragam
6. Hidub bebas atau parasit
7. Yang hidup di tempat tempat ekstrim tidak memiliki peptidoglikan.
8. Yang hidupnya kosmopolit di berbagai lingkungan memiliki peptidoglikan.
Struktur dasar Bakteri
a. Dinding sel tersusun dari peptidoglikan yaitu gabungan protein dan polisakarida . Ketebalan peptidoglikan membagi bakteri menjadi bakteri gram positif apabila peptidoglikannya tebal, dan bakteri gram negative jika peptidoglikannya tipis)
b. Membran plasma adalh membrane yang menyelubungi sitplasma tersusun atas lapisan fosfolipid dan protein
c. Sitoplasma adalah cairan sel
d. Ribosom adalah organel yang tersebar dalam sitoplasma , tersusun atas protein dan RNA
e. Granula penyimpanan, karena bakteri menyimpan cadangan makanan yang dibutuhkan.
Bentuk Bakteri
Berbagai macam bentuk bakteri :
a. Bakteri Kokus (bulat)
1. Monokokus : sel bakteri tunggal
2. Diplococcus : dua sel bakteri yang berdempetan
3. Tetracocus : empat sel bakteri yang berdempetan membentuk segi empat.
4. Sarkina : sel bakteri yang berdempetan dan membentuk kubus.
5. Streptococcus : lebih dari empat sel bakteri yang berdempetan membentuk rantai
6. Stapilococcus : lebih dari emptat sel bakteri berdempetan seperti buah anggur
b. Bakteri Basil (batang)
1. Monobasil : sel bakteri basil tunggal
2. Diplobasil : dua sel bakteri yang berdempetan membentuk rantai
3. Sreptobasil : streptobasil yaitu beberapa sel bakteri basil berdempetan membentuk rantai
c. Bakteri Spirilia (spiral)
1. Spiral : sel bergelombang
2. Spiroseta : bentuk sel seperti sekrup
3. Vibrio : bentuk sel seperti tanda koma
Alat Gerak Bakteri
a. Monotrik : bila hanya berjumlah satu
b. Lofotrik : bila banyak flagellum di satu sisi
c. Amfitrik : bila banyak flagellum di kedua sisi
d. Peritrik : bila tersebar diseluruh permukaan sel bakteri
Faktor Faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan Bakteri
1. Suhu
2. Derajat keasaman
3. Kosentrasi garam
4. Sumber Nutrisi
5. Zat zat sisa metabolism
6. Zat kimia
B. Cyanophyta (Ganggang Hijau – Biru)
Definisi Cyanophyta
Anggota ganggang hijau biru ini tersebar di perairan , di tanah batu atau rekahan batu. Ganggang hijau biru mengandung jenis klorofil a, dan berbagai macam karatenoid dan juga memiliki fikosianin dan fikoeretin.
Ciri ciri Ganggang Hijau – Biru
a. Intinya tidak diselubungi oleh membrane
b. Dinding sel dari Cyanophyta terletak dari plasmalema dan selubung lender
c. Beberapa ganggang hijau – biru yang berkoloni dengan bentuk filament memiliki heterosira dan spora istirahat
d. Bentuk organism ini,
uniselluler : Chroococcus, Anacystis ,
koloni : Merismopedia, Nostoc, Mycrocytis
filament : Oscillatoria, Microcoleus, Abaena
Sel yang membentuk koloni adalah serupa sedangkan bentuk filament tersusun dari sekumpulan sel yang membentuk rantai trikoma (seperti tabung) dan selubung.
Perkembangbiakan Ganggang Hijau – Biru
1. Pembelahan Sel
Melalui cara ini sel dapat langsung terpisah atau tetap bergabung membentuk koloni , misalnya Gleoocapsa
2. Fragmentasi
Fragmentasi lebih sering terjadi pada ganggang hijau biru yang berbentuk filament.
3. Spora
Pada keadaan yang kurang menguntungkan ganggang hijau biru akan terbentuk spora yg sebenarnya merupakan sel vegetative, spora ini dapat membesar karena adanya penimbunan zat makanan.
Peranan Ganggang Hijau – Biru dalam kehidupan
- Dapat digunakan sebagai sumber makanan alternative; misalnya spirulina sp.
- Beberapa jenis ganggang hijau biru yang bersimbiosis dapat menambah (fiksasi) nitrogen bebas, sehingga menambah kesuburan tanah ; misalnya Anabaena azollae.
Definisi Bakteri
Bakteri merupakan organism yang paling banyak jumlah nya dan tersebar luas dibandingkan makhluk hidup lain . Bakteri ini memiliki ratusan ribu spesies yang hidup di darat maupun lautan dan bahkan di tempat tempat ekstrim . Bakteri ada yang menguntungkan dan ada juga yangmerugikan . Bakteri adalah organism uniseluler yang prokariotik serta umumnya tidak memiliki klorofil dan berukuran mikroskopis .
Ciri ciri Bakteri
1. Organisme Uniseluler
2. Prokariot atau tidak memiliki membrane inti
3. Umumnya tidak memiliki klorofil
4. Memiliki ukuran tubuh yang bervariasi antara 0,12 s/d ratusan micron , umumnya memiliki ukuran rata rata 1-5 mikron
5. Memiliki bentuk tubuh yang beraneka ragam
6. Hidub bebas atau parasit
7. Yang hidup di tempat tempat ekstrim tidak memiliki peptidoglikan.
8. Yang hidupnya kosmopolit di berbagai lingkungan memiliki peptidoglikan.
Struktur dasar Bakteri
a. Dinding sel tersusun dari peptidoglikan yaitu gabungan protein dan polisakarida . Ketebalan peptidoglikan membagi bakteri menjadi bakteri gram positif apabila peptidoglikannya tebal, dan bakteri gram negative jika peptidoglikannya tipis)
b. Membran plasma adalh membrane yang menyelubungi sitplasma tersusun atas lapisan fosfolipid dan protein
c. Sitoplasma adalah cairan sel
d. Ribosom adalah organel yang tersebar dalam sitoplasma , tersusun atas protein dan RNA
e. Granula penyimpanan, karena bakteri menyimpan cadangan makanan yang dibutuhkan.
Bentuk Bakteri
Berbagai macam bentuk bakteri :
a. Bakteri Kokus (bulat)
1. Monokokus : sel bakteri tunggal
2. Diplococcus : dua sel bakteri yang berdempetan
3. Tetracocus : empat sel bakteri yang berdempetan membentuk segi empat.
4. Sarkina : sel bakteri yang berdempetan dan membentuk kubus.
5. Streptococcus : lebih dari empat sel bakteri yang berdempetan membentuk rantai
6. Stapilococcus : lebih dari emptat sel bakteri berdempetan seperti buah anggur
b. Bakteri Basil (batang)
1. Monobasil : sel bakteri basil tunggal
2. Diplobasil : dua sel bakteri yang berdempetan membentuk rantai
3. Sreptobasil : streptobasil yaitu beberapa sel bakteri basil berdempetan membentuk rantai
c. Bakteri Spirilia (spiral)
1. Spiral : sel bergelombang
2. Spiroseta : bentuk sel seperti sekrup
3. Vibrio : bentuk sel seperti tanda koma
Alat Gerak Bakteri
a. Monotrik : bila hanya berjumlah satu
b. Lofotrik : bila banyak flagellum di satu sisi
c. Amfitrik : bila banyak flagellum di kedua sisi
d. Peritrik : bila tersebar diseluruh permukaan sel bakteri
Faktor Faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan Bakteri
1. Suhu
2. Derajat keasaman
3. Kosentrasi garam
4. Sumber Nutrisi
5. Zat zat sisa metabolism
6. Zat kimia
B. Cyanophyta (Ganggang Hijau – Biru)
Definisi Cyanophyta
Anggota ganggang hijau biru ini tersebar di perairan , di tanah batu atau rekahan batu. Ganggang hijau biru mengandung jenis klorofil a, dan berbagai macam karatenoid dan juga memiliki fikosianin dan fikoeretin.
Ciri ciri Ganggang Hijau – Biru
a. Intinya tidak diselubungi oleh membrane
b. Dinding sel dari Cyanophyta terletak dari plasmalema dan selubung lender
c. Beberapa ganggang hijau – biru yang berkoloni dengan bentuk filament memiliki heterosira dan spora istirahat
d. Bentuk organism ini,
uniselluler : Chroococcus, Anacystis ,
koloni : Merismopedia, Nostoc, Mycrocytis
filament : Oscillatoria, Microcoleus, Abaena
Sel yang membentuk koloni adalah serupa sedangkan bentuk filament tersusun dari sekumpulan sel yang membentuk rantai trikoma (seperti tabung) dan selubung.
Perkembangbiakan Ganggang Hijau – Biru
1. Pembelahan Sel
Melalui cara ini sel dapat langsung terpisah atau tetap bergabung membentuk koloni , misalnya Gleoocapsa
2. Fragmentasi
Fragmentasi lebih sering terjadi pada ganggang hijau biru yang berbentuk filament.
3. Spora
Pada keadaan yang kurang menguntungkan ganggang hijau biru akan terbentuk spora yg sebenarnya merupakan sel vegetative, spora ini dapat membesar karena adanya penimbunan zat makanan.
Peranan Ganggang Hijau – Biru dalam kehidupan
- Dapat digunakan sebagai sumber makanan alternative; misalnya spirulina sp.
- Beberapa jenis ganggang hijau biru yang bersimbiosis dapat menambah (fiksasi) nitrogen bebas, sehingga menambah kesuburan tanah ; misalnya Anabaena azollae.
Virus
Virus
Virus merupakan suatu metaorganismeparasit yang berukuran 20-300 nanometer yang hanya dapat hidup di sel inang . Virus terdiri dari komponen genetic (DNA saja atau RNA saja ) . yang terbungkus dalam suatu selubung protein yang disebut kapsid. Kadang ada virus yang memiliki tambahan yaitu memiliki ekor dan juga pembungkus kapsid.
Secara garis Besar , siklus replikasi Virus adalah :
Penempelan – Penyisipan – Replikasi – Sintesis – Perakitan - Pelepasan
Replikasi Virus dibagi menjadi dua jenis yaitu siklus litik dan siklus lisogenik
Penempelan virus dan Penginjeksian materi genetic virus kedalam inang
Siklus Litik
1. Materi genetic virus disisipkan ke DNA sel inang dan segera mereplikasi
2. Proses produksi komponen komponen pembentuk virus
3. Virus virus baru yang telat tebebtuk siap untuk keluar
4. Sel mengalami lisis sehingga virus dapat keluar dan menginfeksi sel lainnya.
Siklus Lisogenik
1. Materi genetic virus berintegrasi ke kromosom sel inang
2. Sel inang bereproduksi dan mewariskan materi genetic virus pada sel sel anaknya
3. Terdapat dua hal yang dapat terjadi setelah ini : akan terus bereproduksi atau mengalami siklus litik.
Reproduksi Virus
Reproduksi Virus secara umum terbagi menjadi dua yaitu siklus litik dan siklus lisogenik
Proses proses pada siklus litik :
a. Waktu relative singkat
b. Menonaktifkan bakteri
c. Bereproduksi dengan bebas tanpa terikat kromosom bakteri
Proses Proses pada siklus lisogenik :
Reduksi dari siklus litik ke provirus (dimana materi genetic virus dalam sel inang bergabung), bakteri mengalami pembelahan biner dan provirus keluar dari kromosom bakteri .
Perbedaan antara sel Virus dan Sel Hidup
Virus :
1. Hanya memiliki 1 tipe asam nukleat ( RNA saja atau DNA saja)
2. Tidak dapat melakukan reproduksi semua bagian selnya ,virus hanya dapat mereproduksi materi genetic dan selubung proteinnya.
3. Tidak memiliki sistem metabolism , oleh karena itu virus tidak dapat tumbuh dan bereproduksi tanpa adanya sel inang .
Sel Hidup :
1. Memiliki 2 tipe asam nukleat sekaligus
2. Dapat mereproduksi semua bagian selnya
3. Memiliki sistem meetabolisme
Virus merupakan suatu metaorganismeparasit yang berukuran 20-300 nanometer yang hanya dapat hidup di sel inang . Virus terdiri dari komponen genetic (DNA saja atau RNA saja ) . yang terbungkus dalam suatu selubung protein yang disebut kapsid. Kadang ada virus yang memiliki tambahan yaitu memiliki ekor dan juga pembungkus kapsid.
Secara garis Besar , siklus replikasi Virus adalah :
Penempelan – Penyisipan – Replikasi – Sintesis – Perakitan - Pelepasan
Replikasi Virus dibagi menjadi dua jenis yaitu siklus litik dan siklus lisogenik
Penempelan virus dan Penginjeksian materi genetic virus kedalam inang
Siklus Litik
1. Materi genetic virus disisipkan ke DNA sel inang dan segera mereplikasi
2. Proses produksi komponen komponen pembentuk virus
3. Virus virus baru yang telat tebebtuk siap untuk keluar
4. Sel mengalami lisis sehingga virus dapat keluar dan menginfeksi sel lainnya.
Siklus Lisogenik
1. Materi genetic virus berintegrasi ke kromosom sel inang
2. Sel inang bereproduksi dan mewariskan materi genetic virus pada sel sel anaknya
3. Terdapat dua hal yang dapat terjadi setelah ini : akan terus bereproduksi atau mengalami siklus litik.
Reproduksi Virus
Reproduksi Virus secara umum terbagi menjadi dua yaitu siklus litik dan siklus lisogenik
Proses proses pada siklus litik :
a. Waktu relative singkat
b. Menonaktifkan bakteri
c. Bereproduksi dengan bebas tanpa terikat kromosom bakteri
Proses Proses pada siklus lisogenik :
Reduksi dari siklus litik ke provirus (dimana materi genetic virus dalam sel inang bergabung), bakteri mengalami pembelahan biner dan provirus keluar dari kromosom bakteri .
Perbedaan antara sel Virus dan Sel Hidup
Virus :
1. Hanya memiliki 1 tipe asam nukleat ( RNA saja atau DNA saja)
2. Tidak dapat melakukan reproduksi semua bagian selnya ,virus hanya dapat mereproduksi materi genetic dan selubung proteinnya.
3. Tidak memiliki sistem metabolism , oleh karena itu virus tidak dapat tumbuh dan bereproduksi tanpa adanya sel inang .
Sel Hidup :
1. Memiliki 2 tipe asam nukleat sekaligus
2. Dapat mereproduksi semua bagian selnya
3. Memiliki sistem meetabolisme
Pengertian Ilmu Biologi
Pengertian Ilmu Biologi
Ilmu biologi adalah ilmu yang mempelajari segala hal yang berhubungan dengan makhluk hidup dan kehidupan. Yang di bahas di ilmu biologi adalah yang masih berkaitan dengan makhluk hidup, seperti zat yang membentuk makhluk hidup , zat yang dibutuhkan makhluk hidup serta berbagai hal yang mengenai makhluk hidup dan lingkuangannya.
Pembagian Berdasarkan Kelompok Organisme
Makhluk hidup atau organism sangatlah beragam . Taksonomi mempelajari bagaimana organism dapat dikelompokan berdasarkan kemiripan dan perbedaan yang dimiliki . Sehingga dari situ lah dapat dikenal ilmu biologi tumbuhan (botani), biologi hewan (zoology), Biology Serangga (entomologi) dan seterusnya.
Pembagian Berdasarkan Organisasi Kehidupan
Pembagiaan Organisme dari Kecil Ke Besar adalah sebagai berikut :
1. Sel : merupakan organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis
2. Jaringan : sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama
3. Organ : sekelompok jaringan (tissue) yang menjalankan suatu tugas
4. Sistem Organ : Merupakan bentuk kerjasama antar organ untuk melakukan fungsi fungsi yang lebih kompleks lagi sehingga proses yang berlangsung di dalam tubuh suatu organism dapat berjalan dengan baik sesuai aktivitas hidup organism yang bersangkutan.
5. Individu : makhluk hidup tunggal yang berbeda dalam suatu habitat
6. Populasi : Sekumpulan Individu dengan cirri cirri yang sama (satu spesies yang sama) yang hidup dalam waktu yang sama.
7. Komunitas : Sebuah kelompok social dari beberapaorganisme yang berbagi lingkungan , umumnya memiliki ketertarikan dan habitat yang sama .
8. Ekosisitem : Suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbale balik antara makhluk hidup dan lingkungannya.
9. Bioma : Sekelompok Hewan dan tumbuhan yang tinggal disuatu wilayah geografis tertentu.
Klasifikasi Makhluk Hidup
Merupakan cara untuk mengelompokan yang didasarkan pada cirri cirri tertentu . Tujuan dari klasifikasi makhluk hidup adalah sebagai berikut :
1. Mengelompokan makhluk hidup berdasarkan persamaan cirri cirri yang dimiliki.
2. Mengetahui cirri cirri suatu makhluk hidup untuk membedakan dengan makhluk hidup jenis lain.
3. Mengetahui tingkat kekerabatan makhluk hidup
4. Memberi nama makhluk hidup yang belum diketahui namanya atau belum memiliki nama.
Urutan Taxon
1. Kingdom
Merupakan tingkatan taxon tertinggi makhluk hidup. Kebanyakan ahli berpendapat bahwa di dunia ini dibagi menjadi 5 kingdom yaitu Monera, Protista, Fungi , Animalia, dan Plantae.
2. Filum / Divisio
Filum digunakan untuk hewan sedangkan Divisio digunakan untuk tumbuhan . Filum atau Divisio terdiri atas organism yangmemiliki satu atau dua persamaan ciri. Nama filum untuk hewan ini tidak memiliki akhiran yang khas. Namun untuk division umumnya memilika akhiran yang khas antara lain phyta dan mycota.
3. Classio
Kelompok Takson yang lebih rendah dibandingkan Filum ataupun Division.
4. Ordo
Setiap kelas terdiri dari beberapa ordo , pada dunia tumbuhan nama ordo pada umumnya diberi akhiran –ales
5. Family
Nama family pada tumbuhan biasanya diberi akhiran –aceae sedangakan untuk hewan –idea
6. Genus
Genus terdiri dari satu kata, huruf pertama ditulis dengan huruf capital dan seluruh huruf dalam kata itu ditulis dengan huruf miring , atau dibedakan dengan yang lainnya.
7. Species
Spesies adalah suatu kelompok organism yang dapat melakukan perkawinan antar sesamanya untuk menghasilkan keturunan yang fertile (subur).
Tata Nama Binomial Nomenclature
Aturan pemberian nama sebagai berikut :
1. Nama spesies terdiri dari dua kata, kata pertama merupakan nama genus sedangakan kata kedua merupakan penunjuk jenis(epitheton specificum)
2. Huruf pertama nama Genus ditulis dengan huruf capital sedangkan huruf awal penujuk jenis nya huruf kecil.
3. Nama spesies mengunakan Bahasa lain atau di latinkan.
4. Umunya ditulis dengan garis bawah atau miring
5. Jika nama spesies tumbuhan terdiri atas lebih dari dua kata maka kata kedua dan berikutanya harus digabung atau diberi tanda penghubung.
6. Jika nama spesies hewan terdiri atas tiga kata , maka nama itu bukan nama spesies, melainkan nama subspecies (anak jenis) yaitu nama taxon dibawah species.
7. Nama spesies juga mencantumkan inisial pemberi nama tersebut contohnya (Zea Mays L. ) Huruf L merupakan inisial Linnaeus.
Ilmu biologi adalah ilmu yang mempelajari segala hal yang berhubungan dengan makhluk hidup dan kehidupan. Yang di bahas di ilmu biologi adalah yang masih berkaitan dengan makhluk hidup, seperti zat yang membentuk makhluk hidup , zat yang dibutuhkan makhluk hidup serta berbagai hal yang mengenai makhluk hidup dan lingkuangannya.
Pembagian Berdasarkan Kelompok Organisme
Makhluk hidup atau organism sangatlah beragam . Taksonomi mempelajari bagaimana organism dapat dikelompokan berdasarkan kemiripan dan perbedaan yang dimiliki . Sehingga dari situ lah dapat dikenal ilmu biologi tumbuhan (botani), biologi hewan (zoology), Biology Serangga (entomologi) dan seterusnya.
Pembagian Berdasarkan Organisasi Kehidupan
Pembagiaan Organisme dari Kecil Ke Besar adalah sebagai berikut :
1. Sel : merupakan organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis
2. Jaringan : sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama
3. Organ : sekelompok jaringan (tissue) yang menjalankan suatu tugas
4. Sistem Organ : Merupakan bentuk kerjasama antar organ untuk melakukan fungsi fungsi yang lebih kompleks lagi sehingga proses yang berlangsung di dalam tubuh suatu organism dapat berjalan dengan baik sesuai aktivitas hidup organism yang bersangkutan.
5. Individu : makhluk hidup tunggal yang berbeda dalam suatu habitat
6. Populasi : Sekumpulan Individu dengan cirri cirri yang sama (satu spesies yang sama) yang hidup dalam waktu yang sama.
7. Komunitas : Sebuah kelompok social dari beberapaorganisme yang berbagi lingkungan , umumnya memiliki ketertarikan dan habitat yang sama .
8. Ekosisitem : Suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbale balik antara makhluk hidup dan lingkungannya.
9. Bioma : Sekelompok Hewan dan tumbuhan yang tinggal disuatu wilayah geografis tertentu.
Klasifikasi Makhluk Hidup
Merupakan cara untuk mengelompokan yang didasarkan pada cirri cirri tertentu . Tujuan dari klasifikasi makhluk hidup adalah sebagai berikut :
1. Mengelompokan makhluk hidup berdasarkan persamaan cirri cirri yang dimiliki.
2. Mengetahui cirri cirri suatu makhluk hidup untuk membedakan dengan makhluk hidup jenis lain.
3. Mengetahui tingkat kekerabatan makhluk hidup
4. Memberi nama makhluk hidup yang belum diketahui namanya atau belum memiliki nama.
Urutan Taxon
1. Kingdom
Merupakan tingkatan taxon tertinggi makhluk hidup. Kebanyakan ahli berpendapat bahwa di dunia ini dibagi menjadi 5 kingdom yaitu Monera, Protista, Fungi , Animalia, dan Plantae.
2. Filum / Divisio
Filum digunakan untuk hewan sedangkan Divisio digunakan untuk tumbuhan . Filum atau Divisio terdiri atas organism yangmemiliki satu atau dua persamaan ciri. Nama filum untuk hewan ini tidak memiliki akhiran yang khas. Namun untuk division umumnya memilika akhiran yang khas antara lain phyta dan mycota.
3. Classio
Kelompok Takson yang lebih rendah dibandingkan Filum ataupun Division.
4. Ordo
Setiap kelas terdiri dari beberapa ordo , pada dunia tumbuhan nama ordo pada umumnya diberi akhiran –ales
5. Family
Nama family pada tumbuhan biasanya diberi akhiran –aceae sedangakan untuk hewan –idea
6. Genus
Genus terdiri dari satu kata, huruf pertama ditulis dengan huruf capital dan seluruh huruf dalam kata itu ditulis dengan huruf miring , atau dibedakan dengan yang lainnya.
7. Species
Spesies adalah suatu kelompok organism yang dapat melakukan perkawinan antar sesamanya untuk menghasilkan keturunan yang fertile (subur).
Tata Nama Binomial Nomenclature
Aturan pemberian nama sebagai berikut :
1. Nama spesies terdiri dari dua kata, kata pertama merupakan nama genus sedangakan kata kedua merupakan penunjuk jenis(epitheton specificum)
2. Huruf pertama nama Genus ditulis dengan huruf capital sedangkan huruf awal penujuk jenis nya huruf kecil.
3. Nama spesies mengunakan Bahasa lain atau di latinkan.
4. Umunya ditulis dengan garis bawah atau miring
5. Jika nama spesies tumbuhan terdiri atas lebih dari dua kata maka kata kedua dan berikutanya harus digabung atau diberi tanda penghubung.
6. Jika nama spesies hewan terdiri atas tiga kata , maka nama itu bukan nama spesies, melainkan nama subspecies (anak jenis) yaitu nama taxon dibawah species.
7. Nama spesies juga mencantumkan inisial pemberi nama tersebut contohnya (Zea Mays L. ) Huruf L merupakan inisial Linnaeus.
Jadilah Dermawan Darah
Informasi ini saya dapat ketika Donor ke- 2 di PMI Kota Madiun 9 Februari 2011
Donor Darah , mungkin untuk sebagian orang masih takut untuk mendonorkan darahnya ke PMI padahal jika saja mereka tahu betapa besar manfaat yang dapat diambil ketika donor darah. Nah.. Disini saya akan menjelaskan kepada kalian tentang manfaat donor darah, pengolahan darah hingga penyaluran darah ke pasien . Pertama tentang manfaat yang bisa kita dapatkan ketika donor darah sebagai berikut :
1. Kita dapat terhindar dari penyakit Stroke yang bisa terjadi kepada siapa saja baik pria maupun wanita.
2. Tidak akan terjadi penumpukan sel sel darah merah di dalam tubuh.
3. Dapat meregenerasi sel sel baru di dalam tubuh kita
4. Peningkatan Daya tahan tubuh
5. Badan akan terasa ringan dan Segar
Ketika darah kita telah masuk ke PMI maka PMI akan mengidentifikasi darah kita baik golongan darah hingga penyakit penyakit yang berbahaya seperti Hepatitis B, Hepatitis C, HIV , dan Sifilis. Setelah darah Dinetralisir dari penyakit penyakit tersebut darah dibedakan menjadi beberapa komponen yaitu plasma darah , eritrosit, trombosit dan sel sel. Setelah itu komponen komponen darah kita disimpan .
• Untuk Eritrosit disimpan di suhu 4°Celsius dan tahan selama 1 bulan
• Untuk Trombosit hanya bisa bertahan 3 – 5 hari saja, jika tidak ada yang memerlukan maka terpaksa trombosit itu di buang.
Setelah darah siap disalurkan , ternyata ketika akan memasukkan ke tubuh pasien juga perlu di tes kecocokannya dengan darah tersebut karena selain golongan darah A/B/AB/O Atau Rhesus +/- juga masih ada penggolongan darah yg lebih rumit lagi.
Untuk saat ini, banyak masyarakat yang sudah menjadi mitra dengan PMI , PMI menerima kurang lebih 40 kantong darah yang berisi 350 mL per-kantongnya, yang paling di khawatirkan yaitu ketika bulan puasa kadang di PMI persediaanya juga menipis karena banyak orang yang takut lemas atau batal puasa karena mendonorkan darah . Sebenarnya hal itu tak usah di khawatirkan karena tidak pernah terdengar kabar , orang meninggal karena darah nya habis sebab di didonorkan maka teman teman jangan lupa Donorkan Darah kita ya..
Setetes Darah Anda merupakan Secercah Kehidupan bagi mereka yang memerlukan.
Donor Darah , mungkin untuk sebagian orang masih takut untuk mendonorkan darahnya ke PMI padahal jika saja mereka tahu betapa besar manfaat yang dapat diambil ketika donor darah. Nah.. Disini saya akan menjelaskan kepada kalian tentang manfaat donor darah, pengolahan darah hingga penyaluran darah ke pasien . Pertama tentang manfaat yang bisa kita dapatkan ketika donor darah sebagai berikut :
1. Kita dapat terhindar dari penyakit Stroke yang bisa terjadi kepada siapa saja baik pria maupun wanita.
2. Tidak akan terjadi penumpukan sel sel darah merah di dalam tubuh.
3. Dapat meregenerasi sel sel baru di dalam tubuh kita
4. Peningkatan Daya tahan tubuh
5. Badan akan terasa ringan dan Segar
Ketika darah kita telah masuk ke PMI maka PMI akan mengidentifikasi darah kita baik golongan darah hingga penyakit penyakit yang berbahaya seperti Hepatitis B, Hepatitis C, HIV , dan Sifilis. Setelah darah Dinetralisir dari penyakit penyakit tersebut darah dibedakan menjadi beberapa komponen yaitu plasma darah , eritrosit, trombosit dan sel sel. Setelah itu komponen komponen darah kita disimpan .
• Untuk Eritrosit disimpan di suhu 4°Celsius dan tahan selama 1 bulan
• Untuk Trombosit hanya bisa bertahan 3 – 5 hari saja, jika tidak ada yang memerlukan maka terpaksa trombosit itu di buang.
Setelah darah siap disalurkan , ternyata ketika akan memasukkan ke tubuh pasien juga perlu di tes kecocokannya dengan darah tersebut karena selain golongan darah A/B/AB/O Atau Rhesus +/- juga masih ada penggolongan darah yg lebih rumit lagi.
Untuk saat ini, banyak masyarakat yang sudah menjadi mitra dengan PMI , PMI menerima kurang lebih 40 kantong darah yang berisi 350 mL per-kantongnya, yang paling di khawatirkan yaitu ketika bulan puasa kadang di PMI persediaanya juga menipis karena banyak orang yang takut lemas atau batal puasa karena mendonorkan darah . Sebenarnya hal itu tak usah di khawatirkan karena tidak pernah terdengar kabar , orang meninggal karena darah nya habis sebab di didonorkan maka teman teman jangan lupa Donorkan Darah kita ya..
Setetes Darah Anda merupakan Secercah Kehidupan bagi mereka yang memerlukan.
Langganan:
Postingan (Atom)